Kemon.id, Yogyakarta – Yogyakarta kembali membawa semangat barunya ke panggung nasional melalui event “Remember November – YOK JAKARTA”, sebuah perayaan kolaboratif yang menggabungkan musik, budaya, dan promosi pariwisata. Acara ini akan berlangsung di Gambir Expo, Kemayoran, Jakarta Pusat, pada 22–23 November 2025, dengan menampilkan energi khas Jogja dalam kemasan yang segar dan kreatif.
Menurut Gusti Kanjeng Ratu (GKR) Bendara Ketua Badan Promosi Pariwisata (BPPD) DIY , festival ini menjadi langkah strategis untuk memperkenalkan wajah baru pariwisata Yogyakarta di tingkat nasional. Tidak lagi sekadar dikenal dengan Malioboro, Jogja kini hadir sebagai rumah bagi kreativitas, kebudayaan, dan pengalaman wisata yang autentik.
“Kami ingin menjadikan Bale Remember in November, YOK JAKARTA sebagai wadah sinergi antara musik, budaya, dan pariwisata. Bahwa Jogja bukan sekadar tempat untuk dikunjungi, tetapi pengalaman yang harus dirasakan,” ujar GKR Bendara, Ketua BPPD DIY.
Sinergi Musik dan Pariwisata: Yogyakarta Beyond Malioboro
Festival musik bertema “Yokjakarta” ini tak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga momentum penting untuk mempromosikan destinasi wisata unggulan DIY. BPPD DIY menghadirkan 10 Desa/Kampung Wisata terkurasi yang akan menampilkan atraksi khas, paket wisata berbasis pengalaman (experience-based tourism), serta produk kreatif masyarakat lokal.

Tahun sebelumnya, Festival Remember November sukses menarik lebih dari 31.000 pengunjung selama dua hari penyelenggaraan. Kini, dengan semangat baru “Yokjakarta”, festival ini diharapkan mampu memperluas jangkauan promosi pariwisata DIY sekaligus memperkuat branding “Yogyakarta Beyond Malioboro.”
“Momentum ini menjadi ruang kolaborasi antara pelaku pariwisata, UMKM, serta ekosistem kreatif Yogyakarta. Kami ingin membawa kehangatan dan semangat Jogja langsung ke Jakarta,” tutur GKR Bendara menambahkan.
Menyambut Liburan Akhir Tahun, Ajak Wisatawan Kembali ke Jogja
Diselenggarakan pada bulan November, festival ini menjadi bagian dari strategi promosi akhir tahun yang digagas oleh BPPD DIY. Melalui acara ini, masyarakat diajak mulai merencanakan liburan Desember dan Tahun Baru di Yogyakarta, menikmati pesona alam, budaya, dan keramahan warganya.
Tema besar “Yogyakarta Beyond Malioboro” menegaskan ajakan untuk menjelajahi sisi lain Yogyakarta: dari desa wisata yang menenangkan, keindahan alam yang memukau, hingga geliat ekonomi kreatif yang tumbuh dari akar tradisi.
“Jogja selalu punya cara untuk menyentuh hati. Melalui acara ini, kami ingin generasi muda dan masyarakat urban melihat bahwa Yogyakarta bukan sekadar tempat, melainkan ruang rasa, tempat orang bisa menemukan diri dan makna perjalanan,” ungkap GKR Bendara dalam pesan inspirasionalnya.
















