Padang Panjang, Kemon.id — Wali Kota Padang Panjang, Hendri Arnis, mendorong masyarakat untuk memanfaatkan lahan pekarangan rumah sebagai langkah nyata memperkuat ketahanan pangan keluarga.
Dorongan itu ia sampaikan saat menerima aspirasi dari Kelompok Wanita Tani (KWT) Bakti Nagari di RT 5, Kelurahan Silaing Atas, Kecamatan Padang Panjang Barat, Selasa (11/11/2025).
Pertemuan berlangsung hangat di sela kunjungan lapangan Wali Kota ke kawasan Wisata Batu Limo. Sekitar 20 anggota KWT memaparkan berbagai kegiatan dan tantangan yang mereka hadapi dalam mengelola lahan pekarangan serta mengembangkan produk olahan hasil tani rumahan.
Wako Hendri mengapresiasi semangat para anggota KWT yang berhasil menjadikan lahan pekarangan sebagai sumber pangan produktif.
“Gerakan seperti ini sangat positif. Dengan memanfaatkan lahan pekarangan, ibu-ibu bisa memenuhi kebutuhan pangan keluarga sekaligus menambah penghasilan. Ini bentuk nyata ketahanan pangan dari tingkat keluarga,” ujarnya.
KWT Bakti Nagari selama ini menanam beragam sayuran dan tanaman obat keluarga (TOGA). Selain itu, kelompok ini juga telah memproduksi berbagai produk olahan lokal seperti keripik bayam, bawang goreng, dan serundeng pepaya, yang kini mulai dipasarkan di sejumlah swalayan di Kota Padang Panjang.
Melihat potensi besar tersebut, Hendri Arnis menyatakan komitmennya untuk memperkuat pemberdayaan ekonomi KWT melalui dukungan promosi dan pendampingan lintas perangkat daerah.
“Saya akan minta Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM ikut mempromosikan produk-produk ini agar lebih dikenal masyarakat. Kalau dikelola dengan baik, hasilnya bisa menjadi ikon produk olahan khas dari Silaing Atas,” tuturnya.
Ia berharap semangat dan kreativitas KWT Bakti Nagari dapat menjadi inspirasi bagi kelompok wanita tani lainnya di seluruh wilayah Padang Panjang.
“Dengan kolaborasi dan kemauan kuat, kita bisa wujudkan kemandirian pangan di tingkat keluarga sekaligus memperkuat ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
Sumber : Infopublik
