Kota Gorontalo, kemon.id – Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, meresmikan gedung baru BNI Kantor Cabang Pembantu (KCP) Sudirman yang berlokasi di Jalan Pangeran Hidayat, Kelurahan Wumialo, Kota Gorontalo, Senin (15/12/2025).
Peresmian ini menjadi tonggak penting bagi layanan perbankan di Gorontalo, karena BNI KCP Sudirman hadir sebagai kantor bank pertama dan satu-satunya di provinsi ini yang mengusung konsep banking cafe. Konsep tersebut memadukan layanan perbankan dengan suasana santai ala kafe, sehingga lebih dekat dengan gaya hidup masyarakat modern.
Dalam kegiatan tersebut, Wakil Gubernur Gorontalo didampingi oleh Regional CEO BNI Wilayah 11 Didi Supriyanto, Branch Manager BNI Cabang Gorontalo Satomy S. Dungga, serta Kepala Badan Keuangan Provinsi Gorontalo Sukril Gobel.
Idah Syahidah Rusli Habibie mengapresiasi inovasi yang dihadirkan BNI melalui konsep banking cafe. Ia menilai terobosan ini menjadi langkah strategis dalam menjawab tantangan industri perbankan yang semakin kompetitif, sekaligus menyesuaikan diri dengan karakter generasi muda.
“Selama ini masyarakat lebih mengenal layanan perbankan berbasis digital seperti mobile banking. Melalui konsep banking cafe, BNI menghadirkan inovasi yang lebih dekat dengan generasi muda, khususnya kalangan milenial. Inovasi ini menjadi daya tarik tersendiri di tengah persaingan industri perbankan yang semakin ketat, sekaligus menjaga loyalitas nasabah,” ujar Idah.
Berdasarkan penjelasan Regional CEO BNI Wilayah 11, konsep banking cafe yang diterapkan di BNI KCP Sudirman dinilai sebagai yang terbaik di antara jaringan BNI di wilayah Sulawesi. Hal ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Provinsi Gorontalo.
Dari sisi fasilitas, gedung baru BNI KCP Sudirman dinilai sangat representatif, luas, dan nyaman. Konsep banking cafe yang masih tergolong baru ini diharapkan mampu menarik minat masyarakat, khususnya generasi muda, untuk memanfaatkan layanan perbankan secara langsung.
Ke depan, Pemerintah Provinsi Gorontalo juga mendorong agar BNI menghadirkan berbagai kegiatan kreatif serta variasi layanan pendukung. Langkah ini diharapkan dapat menciptakan suasana banking cafe yang semakin menarik dan dinamis.
Selain inovasi layanan, Idah menekankan pentingnya peran perbankan dalam mendukung program pemerintah, terutama pemberdayaan pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Dukungan tersebut dapat diwujudkan melalui kemudahan akses layanan perbankan serta pemberian suku bunga yang lebih ringan bagi UMKM.
“Pemanfaatan transaksi non-tunai melalui QRIS juga menurut saya sangat tepat, karena sejalan dengan upaya menghadirkan layanan perbankan yang aman, praktis, dan modern,” tegasnya.
Sebagai informasi, BNI KCP Sudirman menjadi satu-satunya bank di Provinsi Gorontalo yang mengusung konsep banking cafe dan bekerja sama dengan Cafe Tempat Nala. Selain itu, BNI KCP Sudirman juga menjalin kerja sama dengan Universitas Negeri Gorontalo dalam layanan pembayaran SPP mahasiswa.
Sumber : Infopublik
