Kota Gorontalo , kemon.id– Perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-25 Provinsi Gorontalo berlangsung penuh makna, memadukan semangat kemajuan dengan akar budaya lokal. Momentum itu tertuang dalam Rapat Paripurna ke-64 yang digelar di ruang rapat DPRD Provinsi Gorontalo, Jumat (5/12/2025).
Acara tersebut menjadi ruang refleksi capaian pembangunan sekaligus ajang menyuarakan visi inklusif untuk masa depan. Wakil Gubernur Gorontalo, Idah Syahidah Rusli Habibie, hadir memberikan ucapan selamat serta apresiasi kepada seluruh masyarakat Gorontalo atas kerja keras dan dukungan terhadap pembangunan daerah.
Ia menilai pandangan dan masukan dari tokoh masyarakat, termasuk Gubernur Gusnar Ismail dan para pendiri provinsi, sebagai modal penting dalam evaluasi pembangunan dan penyusunan strategi ke depan.
Dalam sambutannya, Idah Syahidah menekankan pentingnya menghadirkan perspektif gender dalam setiap kebijakan. Dari posisinya sebagai perempuan yang menduduki jabatan Wakil Gubernur, ia menegaskan bahwa kesetaraan perlu menjadi bagian integral dari kerangka pembangunan Gorontalo.
“Selama perspektif gender tidak terus diingatkan, maka kesempatan perempuan untuk memimpin akan semakin terbatas. Karena itu, saya berharap perempuan Gorontalo dapat diberikan ruang untuk membuktikan kapasitasnya,” tegas Idah Syahidah.
Ia menyerukan dukungan konkret dari legislatif, pemerintah daerah, tokoh pemuda, dan seluruh pemangku kepentingan, agar perempuan dapat memperoleh kesempatan lebih luas dalam kepemimpinan dan pengambilan peran di sektor pembangunan.
Di balik pesan progresif tentang kesetaraan, peringatan HUT tetap menonjolkan identitas budaya Gorontalo. Gubernur Gusnar Ismail dan Wakil Gubernur Idah Syahidah tampil serasi mengenakan pakaian adat Galenggo berwarna ungu, diikuti oleh jajaran pimpinan OPD yang hadir dalam balutan busana adat serupa.
Harmonisasi budaya dan semangat inklusif itu mencerminkan komitmen bersama untuk menjadikan Gorontalo semakin maju, berdaya saing, dan berkeadilan bagi seluruh warganya.
Sumber : Infopublik
