BeritaOlahragaUtamaViral

Setahun Pemerintahan Prabowo, Erick Thohir Deregulasi 191 Aturan dan Reformasi Tata Kelola Kemenpora

Kemon.id, Jakarta – Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora) di bawah kepemimpinan Erick Thohir menandai satu tahun pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dengan langkah-langkah besar dalam pembenahan sektor kepemudaan dan olahraga.

Salah satu terobosan utama yang dilakukan Menpora Erick adalah deregulasi besar-besaran terhadap 191 peraturan menteri (Permen) yang telah terbit sejak 2009. Dari jumlah tersebut, hanya 5 hingga 20 aturan yang dinilai masih relevan dan disederhanakan agar lebih adaptif terhadap kebutuhan zaman.

“Salah satunya adalah deregulasi, ini untuk mempermudah kerja sama dengan stakeholder olahraga dan kepemudaan,” ujar Menpora Erick di Jakarta, Selasa (21/10).

Langkah ini termasuk pencabutan Permenpora Nomor 14 Tahun 2024 tentang Standar Pengelolaan Organisasi Olahraga Prestasi yang sempat menimbulkan polemik di kalangan stakeholder olahraga nasional. Erick menegaskan, keputusan tersebut diambil setelah mendengarkan berbagai masukan dari pelaku olahraga.

Sebagai tindak lanjut, Kemenpora kini tengah menyusun regulasi baru dengan pendekatan omnibus law, agar setiap kebijakan lebih efisien, efektif, dan mampu menjawab tantangan era modern.

Selain pembenahan regulasi, Erick Thohir juga memperkuat tata kelola internal Kemenpora dengan menekankan prinsip transparansi dan akuntabilitas. Untuk itu, ia menjalin sinergi dengan sejumlah lembaga negara.

Erick bertemu Anggota III BPK RI Akhsanul Khaq untuk memperkuat pengawasan penggunaan APBN di Kemenpora.

“Kita akan terus meningkatkan kerja sama dengan BPK untuk memastikan pengelolaan dana APBN transparan dan dapat dipertanggungjawabkan,” tegas Erick.

Langkah reformasi birokrasi juga dikonsolidasikan bersama Menteri PANRB Rini Widyantini, membahas transformasi kelembagaan di Kemenpora agar lebih profesional dan berstandar internasional.

“Kemenpora akan terus meningkatkan profesionalisme dan keterbukaan agar bisa menunjukkan kinerja efisien dan efektif, serta mewujudkan karakter bangsa dan prestasi olahraga,” jelas Erick.

Tak berhenti di situ, Erick turut berkoordinasi dengan Kepala BPKP Muhammad Yusuf Ateh untuk memastikan reformasi manajemen pemerintahan berjalan sesuai dengan visi Presiden Prabowo.

“Ini bagian dari komitmen kami melakukan transformasi total agar manajemen pemerintahan berjalan efisien dan efektif,” pungkas Erick.

Langkah-langkah tersebut menjadi fondasi kuat bagi Kemenpora dalam menata ulang sistem olahraga nasional dan memperkuat kolaborasi lintas sektor demi mewujudkan Indonesia Emas 2045.

sumber: Kemenpora

What's your reaction?

Related Posts

Leave A Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *